His abundant grace for devi..

i just want to share many things that happened in my life to all of you..

Sabtu, 09 Agustus 2008

be a wise people!!

hmmm... dah lama banget nih aku gak nulis lagi di blog ini,, ntah itu krn kesibukan atau emg lagi malas. hehe.. tapi hari ini akan kumulai lagi.. hoho..

saat ini aku mau bagiin khotbah yang dibicarain di gereja tadi dan kemarin2 (namun sebagian akan aku tambah berdasar pengalaman pribadiku) hehe..
tentang HIKMAT. :)
seberapa banyak sih dari kita yang tau rahasia untuk dapat hasil 100x lipat dalam kehidupan kita?
banyak orang bekerja mati2an, namun ia belum mendapat hasil yang maksimal, membangun relasi atau usaha kesana kemari, tapi belum dapat hasil maksimal juga. Semua memang bukan hal yang sia2, tapi bukankah akan lebih baik klo usaha keras yang udah kita kerjakan bisa menghasilkan sesuatu yang sungguh2 berlipat kali ganda? Sehingga kita pun merasa senang menerima hasil itu..
spt kata2 orang yang pernah aku dengar
'work hard and work smart', jadi hasilnya pun akan lebih maksimal..

nahh.. gimana caranya untuk kita bisa menghasilkan hasil yang berlipat ganda spt itu bahkan 100 x lipat?
rahasianya adalah.. HIKMAT!
"Berbahagialah orang yang mendapat hikmat, orang yang memperoleh kepandaian, karena keuntungannya melebihi keuntungan perak, dan hasilnya melebihi emas. Ia lebih berharga daripada permata; apa pun yang kau inginkan tidak dapat menyamainya. Umur panjang ada di tangan kanannya, di tangan kirinya kekayaan dan kehormatan. Jalannya adalah jalan penuh bahagia, segala jalannya sejahtera semata-mata. Ia menjadi pohon kehidupan bagi orang yang memegangnya, siapa yang memegang padanya akan disebut berbahagia." (Amsal 3:13-18)

Hikmat itu yang akan menentukan tingkat kesuksesan kita. Survey membuktikan bahwa 80% kekayaan di bumi ini dikuasai oleh hanya 20% orang yang ada di dalamnya. Bayangkan, ternyata hanya sedikit sekali orang yang mampu menguasai kekayaan alam kita. dan orang-orang tersebut pastilah orang yang berhikmat sehingga mereka menjadi luar biasa seperti itu.
Hikmat yang kita cari hendaklah bersumber dari Allah Bapa, karena Ia lah sumber hikmat tersebut. Hikmat manusia sangat terbatas, dan bisa saja salah.
Daniel sendiri bisa menerangkan mimpi kepada raja dikarenakan ia dipenuhi roh hikmat (the spirit of wisdom).
Mari kita cek masing2 diri kita, apa yang kita minta selama ini pada Tuhan? Apakah hanya berkat2 saja, atau kita memang meminta hikmat itu?
seringkali yang dilakukan manusia adalah meminta 'ikan' nya, bukan meminta 'kail' nya. sehingga ketika ikan itu habis, ia kebingungan untuk mencari ikan itu. beda halnya bila yang kita minta adalah kail nya, maka kita bisa memancing lagi ketika ikan itu sudah habis. begitu pula, ketika kita sudah kehabisan cara untuk mengembangkan usaha kita, hikmat tersebut yang akan menuntun kita.

Dalam 2 Taw 1:10-12, Salomo meminta hikmat dan pengertian pada Tuhan. namun apa yang terjadi? Ia bukan hanya mendapat Tuhan itu, tapi Tuhan juga memberikan apa yang tidak dia minta (kekayaan, harta benda, dan kemuliaan). Itu aku sebut sebagai bonus dari kebaikan dan kemurahan Tuhan.
Hikmat yang dari Tuhan membuat kita tau apa yang harus kita lakukan ketika kita melangkah. Hikmat ini yang membuat kita mengerti arah yang mana yang harus kita ambil.
Orang yang memiliki hikmat akan bercahaya bagaikan cakrawala di pagi hari.


Lalu.. gimana sih cara dapat hikmat itu?

1. Mintalah hikmat pada Tuhan
Daniel pada awalnya tidak bisa mengartikan mimpi raja, namun ia meminta waktu dan memohon kasih sayang Allah untuk mengetahui rahasia itu agar jangan ia dilenyapkan. Lalu ia dan teman2nya (Sadrakh, Mesakh, Abednego) memohon kepada Tuhan, dan Tuhan memberitahukan rahasia itu kepada mereka lewat suatu penglihatan.

Pergumulan seberat apapun, dengan hikmat akan bisa diatasi! Mintalah hikmat kepada Tuhan dengan segala kerendahan hati, maka Ia akan memberikannya. Mintalah hikmat dengan hati yang sungguh2 rindu, karena tidak semua orang bisa mendapatkan hikmat.
"Permulaan hikmat adalah takut akan Tuhan, dan mengenal yang MahaKudus adalah pengertian." (Amsal 9:10)
Takut akan Tuhan, itulah kunci pertama untuk bisa dapat hikmat. Daniel bayar harga untuk bisa dapat hikmat. Ia menolak untuk makan makanan raja yakni segala sesuatu yang mencemarkan dirinya. Yusuf menolak untuk berbuat dosa dengan istri Potifar.
dan ternyata juga, hikmat itu bisa diambil oleh Tuhan. Hal ini terjadi pada Salomo, ketika ia menyimpang dari jalan Tuhan dan melakukan dosa dengan 'perempuan2', Tuhan mengambil hikmat itu dari padanya, sampai ia menulis kitab Pengkhotbah 'sia2lah semuanya' karena ia sudah kehilangan hikmat itu.

2. Miliki kehausan untuk belajar
Paulus mengatakan 'jika engkau kemari, bawa juga jubah yang kutinggalkan di Troas di rumah Karpus dan juga kitab-kitabku, teruatam perkamen itu.' (2 Tim 4:13).
Paulus sendiri yang notabene adalah seorang rasul, selalu rindu untuk belajar. Ia menyuruh agar perkamen (gulungan kitab kuno yang dibuat dari kulit binatang) selalu dibawa.
Kita harus senantiasa belajar. Tidak ada kata terlambat untuk belajar (itulah sebabnya salah satu motto hidupku adalah 'Life is study'. hehehe, walopun msh malas2an ;p). Banyak yang bisa kita pelajari, dari buku2 ataupun dari kaset atau cd (klo malas membaca seperti aku ;p).
Namun, yang paling pertama yang harus kita
pelajari adalah FIRMAN TUHAN. :)
Gimana kita bisa tahu jalan yang mau Tuhan tunjukkan kpd kita kalo kita gak pernah baca perkataan2Nya.. iya gak? ;-)

Orang2 yang sukses di dunia ini adalah orang2 yang senang belajar. Tidak ada kesuksesan tanpa belajar. Bill Gate sendiri bilang "saat orang lain tidur, saya bangun untuk belajar"
so, mulai sekarang, marilah kita sama2 belajar yaahhh.. hehe.. CHAIYO!!

3. Punyai pergaulan yang penuh hikmat
"Siapa bergaul dengan orang bijak akan menjadi bijak, tetapi siapa berteman dengan orang bebal akan menjadi malang." (Amsal 16:20)
Pergaulan sangat perlu kita jaga. Ada suatu cerita tentang seorang wanita yang hidupnya berubah banget ketika pergaulannya beda dari yang dulu. Dahulu ia seorang wanita yang baik, yang hidupnya kudus, sangat dijaga, tapi begitu ia pindah ke kota lain, hidupnya berubah drastis. Ia jadi wanita perokok dan keliatan sembrono. Ketika temannya bertanya kenapa ia menjadi seperti itu, ia sendiri bingung, namun ketika ia ditanya sehabis pulang kantor kemana, ia jawab bahwa ia sering pergi ke kafe dan kongkow2 disana. Ternyata memang pergaulannya lah yang membuat ia menjadi seperti itu. Dulu ia bergaul dengan anak yang baik2 sehingga hidupnya pun juga bisa dijaga.
Mendengar ini, aku langsung teringat pada salah satu temanku. Aku selalu menegur dia "kenapa sih mesti merokok? berhentilah..", trus dia jawab " aku dah pernah coba dev, tapi ya gimana, begitu ketemu temen2ku aku jadi ikutan lagi, abis mereka pada merokok semua sihh.."
hmm.. pergaulan itu memang mempengaruhi banget yahh..
bukannya mau pilih2 dalam berteman, tapi memang hal itulah yang harus kita lakukan klo kita gak mau hidup kita yang jadi terpengaruh. Sebaliknya, klo emg dah ngerasa kuat banget, bertemanlah dengan komunitas yang masih belum mengenal Tuhan, dan jadilah terang di tengah mereka.. :) Tapi ini juga sangat membutuhkan hikmat! jangan sampe malah kita yang ditarik dalam pergaulan mereka. hehe..
"Pergaulan yang buruk merusak kebiasaan yang baik" (1 Kor 15:33)

4. Fokuslah sesuai dengan karunia dan panggilan Tuhan
Roma 12:6-8
Segala sesuatu yang diciptakan Tuhan itu memiliki tujuan. Seorang Devi juga diciptakan Tuhan untuk suatu tujuan. Begitu pula dengan kehidupan anda.
Sewaktu kita fokus, kita bisa
mencapai titik maksimal kita. Dengan fokus tersebut, maka kita bisa benar2 meminta hikmat yang tepat sasaran. Setelah kita tahu karunia apa yang diberikan pada diri kita, maka kita harus fokus meminta hikmat untuk melakukan karunia itu sehingga menjadi yang terbaik. Jika karunia yang kamu miliki adalah untuk bisnis, maka mintalah hikmat untuk itu, dan fokuslah di dalamnya.
Hari2 ini aku juga sedang mengurangi banyak kegiatan yang 'aku anggap baik' demi fokus kepada apa yang kukerjakan sekarang ini. hehe..
mari, kita berjuang!! :)


Semoga catatan khotbah ini bisa memberkati yahh..
God bless..


"tetapi orang-orang yang menanti-nantikan Tuhan mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya;
mereka berlari dan tidak menjadi lesu,
mereka berjalan dan tidak menjadi lelah."
(Yesaya 40:31)

1 Komentar:

Blogger jual oncom bandung enak mengatakan...

Istimewa sekali dik...masih muda sudah bisa berkhotbah...Orang Batak..kaya adik2 ini yang perlu ada..
Salam hormat dari aku yang belum bisa bijaksana walaupun lebih tua...

POS DO ROHAM...GABE DIPASU DEBATA MA..MAULIATE..!!

10 Agustus 2008 pukul 07.43  

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda